Sensasi Makan Sate Dekat Kambing di Pasar Labang

sate Labang

Sate selalu identik dengan Madura. Bahkan, setiap orang  Madura dianggap semunya adalah penjual sate. Merasakan nikmatnya sate Madura di berbagai kota sudah biasa, bagaimana merasakan makan sate di dekat Kambing di sebuah pasar tradisional? ini baru berbeda dari biasanya!

Beberapa pasar tradisional di Madura, hanya ramai dikunjungi pengunjung pada hari-hari tertentu saja. Senin misalnya, adalah hari pasar Senen yang sekarang berada di desa Kencur, Socah kabupaten Bangkalan. Jika hari Sabtu, maka pasar Tanah Merah akan membludak hingga menimbulkan macet yang mengekor panjang mirip di ibukota.

parkir penuh pasar labang

Jika hari Rabu, maka pasar tradisiona di kecamatan Labang akan ramai dan padat pengunjung. Penjual dan pembeli tumplek blek sejak selepas Subuh.

Semua orang di sekitar kecamatan Labang seperti Kamal, Burneh, Socah dan Bangkalan berbondong-bondong ke pasar Labang. Segala aktivitas jual-beli terjadi di sana. Mulai dari jual bahan makanan, hingga jual beli hewan seperti burung dan kambing.

Di sebelah selatan pasar, ratusan lelaki berdiri dengan kambing di sampingnya. Ada yang membawa kambing dari rumahnya, ada juga yang mencari kambing. Seontak aroma kambing menyeruak ketika mendekati kerumunan penjual dan pembeli kambing ini.

pasar labang

sate pasar labang

Uniknya, di sekeliling area jual-beli kambing ini berbaris warung yang menjual sate. Jelas, ini sate Madura asli. Karena yang jual orang Madura dan dijual di Madura.

Menjadi sensasi tersendiri makan sate Madura di dekat kambing. Aroma bumbu kecap petis kacang sate kambing bercampur dengan aroma kambing dan suara tuannya yang sedang khusyu' melakukan aktivitas tawar-menawar.

Seporsi sate Madura lengkap dengan es teh manis tidak lebih dari dua puluh ribu saja.

Bagaimana, siap merasakan sensasinya? datanglah di hari Rabu!

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama