[caption id="attachment_5637" align="aligncenter" width="623"] Ornamen mengagumkan[/caption]Bukit Pelalangan yang terletak di desa Bherbâllu' kecamatan Arosbaya kabupaten Bangkalan - Madura (Lebih rinci lagi, bukit Pelalangan ini letaknya pas di sebelah timur Aer mata Èbu.) merupakan tambang batu bata - batu yang digunakan untuk dinding dan pondasi rumah sejak jaman dahulu.
Pada pertengahan bulan Pebruari 2015, ada salah satu obyek wisata di kabupaten Bangkalan yang mulai booming!. Warga yang bekerja di sana menyebutnya sebagai "Bukit Pelalangan". Mungkin Anda semua akan bertanya-tanya, memang warganya bekerja sebagai apa? Ada apa di sana? Dan akan banyak pertanyaan lainnya.
Bukit Pelalangan yang terletak di desa Bherbâllu' kecamatan Arosbaya kabupaten Bangkalan - Madura (Lebih rinci lagi, bukit Pelalangan ini letaknya pas di sebelah timur Aer mata Èbu.) merupakan tambang batu bata - batu yang digunakan untuk dinding dan pondasi rumah sejak jaman dahulu. Dikarenakan tidak ada penjelasan yang lebih akurat lagi dari penambang batu yang ada di sana.
"Iya mas, bukit ini sudah sejak dulu dari jaman kakek nenek saya yang digunakan sebagai tempat untuk pembuatan batu bata" ujar salah seorang penambang batu.
[caption id="attachment_5642" align="aligncenter" width="640"] Pemahat Batu Bata[/caption]
[caption id="attachment_5634" align="aligncenter" width="613"] Pahatan Alami[/caption]
[caption id="attachment_5635" align="aligncenter" width="604"] 'Instagramable'[/caption]
Biasanya para penambang batu bata sangat jarang bekerja kelompokan, biasanya mereka bekerja sendiri-sendiri di titik tertentu. Namun ada juga yang bekerja bersama-sama, yang seperti ini kadang satu keluarga. Para pekerja mendapatkan penghasilan atau upah dari setiap batu bata yang mereka hasilkan, satu batu bata harganya bisa lima ribu rupiah hingga lebih. Ukuran sedang harganya lebih mahal, dan untuk yang paling mahal adalah batu bata dengan ukuran yang besar.
Para pekerja atau biasa disebut penambang batu tidak akan menjual hasil batu batanya sendiri, mereka hanya bertugas untuk menambang batu sesuai dengan ukuran yang diminta oleh si pembeli. Terdapat pekerja lain yang tugasnya mengangkut hasil batu bata yang dihasilkan oleh penambang dengan menggunakan mobil pikep.
Bukit Pelalangan menjadi sangat istimewa, karena tempat ini penuh dengan spot foto. Tebingnya yang tinggi, lebar, dan memiliki tekstur akibat proses penambangan membuat dinding-dinding bukit memiliki motif yang sangat bagus.
Telah banyak wistawan lokal yang berkunjung ke tempat ini, terutama para fotografer dan modelnya yang menjadikan tempat ini sebagai tempat favorit untuk melakukan pemotretan. Bahkan ada yang menggunakannya untuk tempat foto prewed, dikarenakan pemandangan yang mengagumkan.
Untuk saat ini, masih belum diberlakukan tarif parkir atau karcis masuk ke Bukit Pelalangan ini. Semoga saja tempat ini dikelola dengan baik oleh penduduk sekitar. Selain itu sokongan modal dari pemerintah setempat untuk perawatan dan pemeliharaan sangat diharapkan. Nantinya akan sangat bermanfaat kepada penduduk sekitar dan juga pengunjung yang datang.
Kami sarankan, bagi anda yang ingin berkunjung ke tempat ini usahakan menggunakan sepeda motor, karena hanya sepeda motor yang bisa menyusuri tiap sudut tempat yang ada di dalam Bukit Pelalangan. Apabila menggunakan mobil, sebaiknya parkir di Pasarean Aer Mata Ebu saja, hal ini dikarenakan akses menuju ke Bukit Pelalangan jalannya lumayan sempit (lebarnya hanya dua meter).
[caption id="attachment_5641" align="aligncenter" width="480"] Sudut Indah[/caption]
[caption id="attachment_5638" align="aligncenter" width="540"] Lokasi Prewed[/caption]
[caption id="attachment_5636" align="aligncenter" width="540"] Jalan Berdinding[/caption]
[caption id="attachment_5639" align="aligncenter" width="540"] Jalan Setapak[/caption]
[caption id="attachment_5640" align="aligncenter" width="540"] Hutan Alami[/caption]
Apabila ingin menikmati pemandangan sekitar, mending motor parkir di pintu masuk Bukit agar bisa foto-foto dan puas melihat pemandangan. Jangan lupa juga untuk membawa bekal (makanan ringan dan minuman) kalau ingin berlama-lama di sana agar tidak kelaparan dan dehidrasi, karena tidak ada yang berjualan.
Anda juga harus berhati-hati, karena sebagian jalannya licin dan juga naik turun. Usahakan apabila ingin berkunjung ke tempat ini dalam keadaan cuaca cerah, karena langitnya akan terlihat lebih biru dan bagus daripada ketika mendung. Bagaimana anda berminat untuk mengunjungi Bukit Pelalangan ini? Silahkan berwisata di Pulau kami tercinta PULAU MADURA!
Penulis: Slamet Imam
Foto Oleh: Slamet Imam dan Eko Wahyu